Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Bogor menerapkan rekayasa sistem satu arah atau one way menuju Jakarta di Jalan Raya Puncak Bogor, Senin (29/12/2025) sore. Arus kendaraan yang menuju Puncak, Bogor, disetop sementara untuk mengurai kepadatan.
Rekayasa One Way Dimulai Siang Hari
Kepala Unit Patroli (KBO) Satlantas Polres Bogor, Iptu Ardian Novianto, menjelaskan bahwa rekayasa one way ke arah Jakarta telah dimulai sejak pukul 13.30 WIB. Pemberlakuan ini diambil setelah sejumlah rekayasa sebelumnya dilakukan untuk kendaraan yang mengarah ke Puncak.
“Kami sampaikan terkait rekayasa di Jalur Puncak Bogor Jawa Barat, sampai dengan siang hari ini. Saat ini kami sedang melaksanakan rekayasa one way dari Puncak menuju Jakarta atau one way ke bawah,” ujar Ardian.
Untuk mendukung rekayasa ini, arus kendaraan yang menuju Puncak melalui Tol Jagorawi ditutup di Kilometer 46 arah Simpang Gadog. Sementara itu, jalur arteri Ciawi ditutup di depan SPBU Gadog.
“Kami melakukan proses pukul 13.30 WIB untuk pembukaan arus one way ke bawah, yang mana memang ini kami ambil setelah tadi ada sejumlah rekayasa kita laksanakan untuk kendaraan arah Puncak,” jelas Ardian.
Belasan Ribu Kendaraan Masuk Puncak
Sebelum pemberlakuan one way, Ardian melaporkan bahwa total ada 33 ribu kendaraan yang melintasi Jalan Raya Puncak hingga pukul 13.00 WIB. Dari jumlah tersebut, 19 ribu kendaraan mengarah ke Puncak, sementara 14 ribu kendaraan lainnya menuju Jakarta melalui Gerbang Tol Ciawi.
“Jadi kendaraan roda 4, kendaraan roda 6 itu jumlahnya 19.000 kendaraan yang keluar dari gerbang tol Ciawi mengarah ke Puncak. Kemudian yang masuk ke arah Jakarta (melalui Gerbang Tol Ciawi) memang baru 14.000 kendaraan. Jumlah totalnya masih sekitar 33.000 (kendaraan),” ungkap Ardian.
Ia menambahkan bahwa angka tersebut diprediksi akan terus bertambah seiring berjalannya waktu, terutama saat rekayasa satu arah ke bawah diberlakukan.
“Namun data ini akan naik terus, akan bertambah pada saat nanti kami melaksanakan rekayasa satu arah ke bawah,” imbuhnya.






