Peristiwa tragis terjadi di Kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara, di mana seorang ayah berinisial RA (43) dilaporkan meninggal dunia setelah berusaha melerai perkelahian antara kedua anak kandungnya. Kejadian yang sempat viral di media sosial ini kini dalam penyelidikan pihak kepolisian.
Polisi Selidiki Dugaan Kekerasan
Kepala Seksi Hubungan Masyarakat (Kasi Humas) Polres Muna, Iptu Jufri, membenarkan adanya laporan mengenai peristiwa tersebut. Ia menyatakan bahwa pihaknya segera mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) di Kelurahan Wapunto, Kecamatan Duruka, Muna, pada Jumat (26/12) pagi, setelah menerima informasi.
“Iya beredar di sosial media meninggalnya korban diduga dipukul anak kandung. Anggota langsung turun melakukan penyelidikan,” ujar Jufri dalam keterangannya, Minggu (28/12/2025), seperti dilansir detikSulsel.
Kronologi Versi Polisi
Namun, berdasarkan hasil pemeriksaan awal polisi, korban dinyatakan meninggal bukan karena dipukul oleh anaknya. Jufri menjelaskan bahwa pada pukul 07.30 Wita, korban mendapati kedua anak laki-lakinya sedang terlibat perkelahian.
“Almarhum tiba di rumahnya dan melihat kedua anak laki-lakinya sedang berkelahi, lalu korban berusaha memisahkannya, namun korban tidak bisa mengatasinya. Sehingga almarhum terjatuh di tanah dan mengeluarkan busa di mulut,” jelas Jufri.
Korban kemudian segera dilarikan ke rumah sakit terdekat. Setelah dilakukan pemeriksaan, almarhum dinyatakan meninggal dunia dan jenazahnya dibawa pulang ke rumah duka oleh pihak keluarga.
Penyelidikan Masih Berlangsung
Meskipun demikian, Iptu Jufri menegaskan bahwa pihaknya masih terus mendalami kasus ini untuk mendapatkan gambaran yang lebih jelas mengenai kronologi kejadian sebenarnya. Penyebab perkelahian antara kedua anak korban pun belum diungkapkan lebih lanjut.






